Sunderland - Paolo Di Canio didatangkan ke
Sunderland untuk menyelamatkan klub itu dari ancaman degradasi. Meski
misi belum tuntas, Di Canio sudah terbukti mampu membawa angin segar
untuk 'Kucing Hitam'.
Sunderland baru saja memetik kemenangan keduanya di bawah arahan Di Canio setelah mengatasi Everton dengan skor 1-0 di Stadium of Lights, Sabtu (20/4/2013).
Dengan hasil tersebut maka Di Canio, yang diikat Sunderland dengan kontrak selama 2,5 tahun pada 31 Maret lalu, sudah melewati tiga pertandingannya di klub itu dengan catatan satu kekalahan dan kemudian dua kemenangan beruntun.
Setelah pekan lalu juga berjaya, dengan skor 3-0 atas Newcastle United, kemenangan teranyar atas Everton sudah membawa Sunderland naik ke posisi 14 dengan 37 poin, atau terpaut enam angka dari Wigan yang menghuni posisi teratas zona maut.
Atas indikasi positif tersebut, kredit dalam porsi cukup besar niscaya patut diterima oleh Di Canio yang setidaknya tampak sudah mampu membangkitkan semangat para pemain Sunderland.
"Paolo Di Canio sudah demikian fantastis. Ia ingin konsentrasi penuh. Para pemain telah menyukainya karena mereka sadar kalau dia ingin tim terus tumbuh bersamanya," komentar kapten Sunderland John O'Shea di BBC.
Tentu saja pekerjaan Di Canio musim ini belumlah selesai. Masih ada empat laga sisa untuk dijalani Sunderland, dengan tim-tim lain, khususnya Wigan yang masih punya lima laga sisa, pun juga akan berusaha sekuat tenaga untuk mengamankan diri.
"Kami telah melakukan sebuah pekerjaan bagus. Para pemain sudah melakukan pekerjaan bagus dalam beberapa pekan terakhir dan inilah hasilnya," kata Di Canio.
"Saya adalah seorang pesepakbola yang pernah bermain di banyak klub dan tak mudah ketika ada pergantian. Para pemain kini bisa tersenyum."
"Tapi 37 poin belumlah cukup. Jika Wigan memenangi pertandingan sisanya mereka akan punya 34 poin dengan empat laga sisa. Hari ini merupakan sebuah langkah maju tapi pekerjaan utama kami belum selesai," serunya.
(krs/cas)
Sunderland baru saja memetik kemenangan keduanya di bawah arahan Di Canio setelah mengatasi Everton dengan skor 1-0 di Stadium of Lights, Sabtu (20/4/2013).
Dengan hasil tersebut maka Di Canio, yang diikat Sunderland dengan kontrak selama 2,5 tahun pada 31 Maret lalu, sudah melewati tiga pertandingannya di klub itu dengan catatan satu kekalahan dan kemudian dua kemenangan beruntun.
Setelah pekan lalu juga berjaya, dengan skor 3-0 atas Newcastle United, kemenangan teranyar atas Everton sudah membawa Sunderland naik ke posisi 14 dengan 37 poin, atau terpaut enam angka dari Wigan yang menghuni posisi teratas zona maut.
Atas indikasi positif tersebut, kredit dalam porsi cukup besar niscaya patut diterima oleh Di Canio yang setidaknya tampak sudah mampu membangkitkan semangat para pemain Sunderland.
"Paolo Di Canio sudah demikian fantastis. Ia ingin konsentrasi penuh. Para pemain telah menyukainya karena mereka sadar kalau dia ingin tim terus tumbuh bersamanya," komentar kapten Sunderland John O'Shea di BBC.
Tentu saja pekerjaan Di Canio musim ini belumlah selesai. Masih ada empat laga sisa untuk dijalani Sunderland, dengan tim-tim lain, khususnya Wigan yang masih punya lima laga sisa, pun juga akan berusaha sekuat tenaga untuk mengamankan diri.
"Kami telah melakukan sebuah pekerjaan bagus. Para pemain sudah melakukan pekerjaan bagus dalam beberapa pekan terakhir dan inilah hasilnya," kata Di Canio.
"Saya adalah seorang pesepakbola yang pernah bermain di banyak klub dan tak mudah ketika ada pergantian. Para pemain kini bisa tersenyum."
"Tapi 37 poin belumlah cukup. Jika Wigan memenangi pertandingan sisanya mereka akan punya 34 poin dengan empat laga sisa. Hari ini merupakan sebuah langkah maju tapi pekerjaan utama kami belum selesai," serunya.
(krs/cas)
Posting Komentar